Spektrum Flash Matahari Ternate, Indonesia

Penjelasan: Dalam flash itu, perubahan spektrum matahari itu adalah efek penyerapan emisi pada 9 Maret kemarin saat terjadi gerhana matahari total.

Momen cepat tersebut terjadi pada fase awal gerhana matahari total dan terabadikan dengan lensa telephoto dan kisi penguraian sinar pada gambar ini dari cerahnya langit Ternate, Indonesia.

Nampak di bagian kiri, sinar matahari yang menakjubkan tertutup oleh disk bulan. Biasanya dominasi spektrum absorpsi fotosfir matahari itu tersembunyi. Yang terlihat itu, yang dibentangkan oleh kisi difraksi kedalam spektrum warna-warni yang terlihat kiri ke kanan dari gerhana matahari total itu adalah gambar individual gerhana.

Gambar yang terlihat disetiap panjang gelombang cahaya itu adalah pancaran atom sepanjang jalur tipis chromosphere matahari yang tampak dan tonjolan besar itu memperluas ekstremitas luar melampaui Matahari. Gambar paling terang, atau garis enisi chromospheric paling kuat, disebabkan oleh atom hidrogen yang memproduksi emisi hidrogen alpha merah di bagian kanan dan emisi beta hidrogen biru di kiri. Diantara keduanya, gambar emisi terang kuning itu disebabkan oleh atom helium, satu-satunya elemen yang pertama kali ditemukan pada spektrum flash matahari.