Lirazan - Cara menenangkan pikiran dan mengurangi stres adalah salah satu dari sekian banyak hal yang dicari. Hampir, bahkan semua orang pernah mengalami stres berdasarkan sebab yang bervariasi. Masalah perkerjaan, keluarga, keuangan atau sosial menjadi penyebab yang paling sering dikeluhkan. Lalu bagaimana cara mengatasi stres dan menenangkan pikiran?
Untuk mengatasi berbagai macam masalah, tentu faktor penyebab timbulnya masalah tersebut harus bisa kita ketahui terlebih dahulu. Agar lebih fokus ke cara mengatasi stres, kita pelajari kategori sebab yang memicu stres.
Faktor pemicu stres
Pada sesi ini kita akan mengenal lebih dalam tentang apa saja penyebab stres.
Ada berapa faktor yang berpotensi menimbulkan stres, bisa dikatakan bahwa ini adalah garis besar potensi timbulnya "ketidaknyamanan diri", misalnya lingkungan, organisasi (dalam artian luas), dan diri kita sendiri.
Timbulnya stres dari faktor lingkungan
Faktor lingkungan ini bersifat universal, tidak hanya berlaku pada lingkungan kerja, tetapi keluarga dan lingkungan masyarakat juga berpotensi memicu timbulnya stres.
Ketika kita berada di dalam sebuah lingkungan tidak harmonis, atau bertolak belakang dengan kenyamanan kita, maka persentase munculnya ketidaknyamanan - pikiran - mengalami peningkatan. Misalnya, kita ada dalam lingkungan masyarakat dimana sebagian besar pergaulan disekitarnya tidak atau kurang mencerminkan nilai yang baik, perlakuan dan sikap lingkungan seperti ini sangat berpotensi menitiskan rasa tidak nyaman yang akibatnya muncul stres.
Lingkungan keluarga juga sangat memiliki pengaruh kuat. Tidak hanya sebagai "penawar" stres, lingkungan ini juga rentan sebagai penyebab stres. Sudah seharusnya kita semua menjaga keharmonisan keluarga sebagai cara mengatasi stres. Tidak hanya kedua orang tua, seorang anak pun memiliki kewajiban tersebut. Ingat, kehangatan keluarga adalah obat terbaik untuk semua masalah.
Organisasi juga berpotensi menciptakan stres
Banyaknya tekanan - kerja - dalam sebuah organisasi menyebabkan pecahnya konsentrasi, - keterbatasan waktu, tugas, nilai - adalah masalah umum terjadi.
Perselisihan, persaingan dan juga sikap ego kerap ada dalam sebuah organisasi. Hal tersebut sepenuhnya bukan untuk dihindari, tetapi untuk diatasi. Ketika berada dalam organisasi, kita kerap dihadapkan pada sikap personal yang kurang menyenangkan, hal tersebut muncul karena adanya kepentingan pribadi yang dibawa masuk kedalam ruang lingkup kerja. Ketidak-profesionalan individu tersebut merupakan tekanan yang sering kita terima.
Faktor pribadi yang memicu stres
Faktor terbesar yang menyumbang stres adalah keuangan. Tidak bisa kita pungkiri bahwa keuangan begitu penting, besarnya kepentingan tersebut seringkali menciptakan dominasi negatif dalam diri. Tuntutan hidup yang kian hari kian tinggi, mau ataupun tidak, harus terus dihadapi. Namun jangan sampai kita beranggapan bahwa uang adalah sesuatu yang menakutkan. selain iitu, berbagai kesulitan dalam hidup perkawinan, retaknya hubungan, dan kesulitan masalah disiplin dengan anak-anak adalah beberapa contoh masalah hubungan yang menciptakan stres.
Penjabaran tersebut masih jauh dari kata detil, artinya masih banyak hal terkait faktor pemicu stres yang belum tertuliskan dalam artikel ini karena fokus utama kita adalah cara menenangkan pikiran dan mengatasi stres, sebab itu, hanya hal yang mendasari yang tersaji saat ini.
Cara menenangkan pikiran dang mengatasai stres
Sesi ini kita fokus pada metode atau cara yang tepat untuk menenangkan pikiran sehingga bisa mengatasi atau sekedar mengurangi stres.
Setelah mengetahui garis dasar pemicu stres, sekarang kita bisa menentukan bagaimana mengurangi "gangguan" tersebut dengan lebih tepat. Jadi, investigasi dari hal berikut perlu kita lakukan untuk bisa menenangkan pikiran:
Tentukan secara spesifik apa yang menyebabkan kita stres
Pelajari lebih mendalam apa sebenarnya yang sedang terjadi terhadap diri kita. Pemikiran yang jernih, ketenangan dan sikap kedewasaan sangat diperlukan agar bisa melakukan itu. Seringkali kita terbawa "akibat" stres itu sendiri dengan bertindak diluar akal sehat, emosi berlebihan, bahkan bersikap yang merugikan. Hal itu wajar ketika kita sedang mengalami stres, namun bukan berarti tidak bisa. Kesadaran bahwa kita perlu melihat diri kita sendiri sudah cukup menjernihkan pikiran.
Bagi sebagian orang, menghidupkan kesadaran diri tersebut dirasa sangat sulit. Tidak perlu khawatir, cukup dengan duduk dengan tenang di kursi nyaman tanpa ada orang lain sudah bisa memberikan ruang bagi kita untuk berpikir dengan jernih.
Ketika sudah mendapatkan momentum ketenangan tersebut, mulailah melihat kedalam diri, cari tahu tentang apa yang salah, apa yang sedang terjadi, atau bagaimana ini semua bisa terjadi. Setelahnya, kita akan menemukan permasalahan yang sedang kita hadaapi dengan lebih spesifik.
Kaji/pelajari penyebab spesifik stres
Selanjutnya adalah mengkaji penyebab tersebut. Misalnya kita tahu bahwa semua ini adalah sebab dari faktor ekonomi, sulitnya mencari uang atau terlalu banyak pengeluaran yang terpaksa kita lakukan. Pada bagian ini kita dituntut untuk mendapatkan informasi dengan lengkap, bila perlu, buatlah catatan sebagai tugas yang harus segera diselesaikan.
Apa yang kita dapatkan pada sesi ini adalah sebagai dasar pembentukan solusi terkait masalah yang menjadi pemicu stres. Satu hal yang perlu kita tekankan adalah bahwa segala masalah memiliki solusi, dan ketepatan solusi itu ditentukan oleh ketepatan kajian atas masalah itu sendiri. Dan satu hal lagi, kesuksesan adalah tentang menemukan masalah lalu memecahkannya.
Kembali pada topik pengkajian penyebab spesifik stres. Jika kita sudah mendapatkan apa yang menyebabkan kita seperti ini, misalnya; "oh... Ternyata semua ini karena Saya terlalu sering menunda perkerjaan." atau yang lainnya, maka dengan mudah kita menentukan seperti apa solusi yang tepat
Buatlah banyak kemungkinan
Kemungkinan dalam konteks ini adalah kerangka solusi. Terkadang masalah yang kita hadapi begitu rumit, bahkan terpikir semua itu hadir tanpa solusi. Disinilah peran kerangka solusi, yaitu berbagai macam kemungkinan yang bisa kita dapatkan setelah mengkaji penyebab spesifik stres.
Struktur kemungkinan ini kita jadikan sebagai pijakkan berpikir. Contohnya, jika kita sedang mengalami permasalahan hubungan dengan pacar misalnya, maka kita cari tahu semua kemungkinan yang bisa saja terjadi - putus, berlanjut dengan konsekuensi tertentu, atau lain sebagainya -. Dari kemungkinan tersebut kita bisa menarik kesimpulan sehingga hasil terbaik bisa didapatkan. Selain sebagai kerangka berpikir memecahkan masalah yang begitu rumit, kemungkinan ini juga sebagai dasar persiapan mental sebelum memutuskan untuk mengambil tindakan.
Berbagi/berkonsultasi
Jika ketiga hal tersebut belum memberikan hasil yang menenangkan, mulailah membuka diri terhadap lingkungan. Tidak ada salahnya berbagi cerita dengan keluarga, rekan kerja, sahabat, atau mungkin psikiater.
Berbagi cerita terbukti menjadi cara mengatasi stres paling efektif dan populer digunakan oleh semua kalangan. Sebab itu, menjaga hubungan yang baik dalam keluarga atau diluar keluarga tidak bisa kita sisihkan. Keberadaan mereka penting, begitupun sebaliknya, keberadaan kita sudah seharusnya memberikan dampak positif bagi semua yang ada.
Kita bisa menceritakan masalah yang sedang kita hadapi kepada mereka, apapun masalahnya, mereka pasti mau untuk sekedar mendengar. Percayalah, hanya dengan menceritakan masalah yang membebani kita, beban yang ada akan sedikit berkurang. Disamping itu, dengan bercerita, kemungkinan adanya solusi yang tidak terpikirkan bisa muncul dari orang lain.
Melakukan kegiatan baru
Pada dasarnya, mengalihkan perhatian kita adalah kunci sukses menenangkan pikiran. Rasa jenuh yang timbul akibat terlalu sering melakukan hal yang sama berulang kali bisa membuat kita stres. Hal ini bisa kita atasi dengan mencari dan melakukan hal baru.
Luangkan sedikit waktu untuk memulai hal baru, bisa kita lakukan sendiri atau bersama teman. Ada banyak hal yang bisa kita lakukan di luar sana, misalnya pergi ke tempat yang belum pernah kita kunjungi, mencari makanan baru, atau sekedar mengunjungi teman lama kita. Mungkin membuat slime bisa menjadi hal baru untuk mengurangi stres kita.
Mengkonsumsi makanan kaya gizi
Stres dalam ilmu kesehatan adalah indikasi adanya gangguan kerja organ dalam. Seperti resiko stoke yang bisa diringankan dengan bakteri usus, stres pun bisa diringankan dari dalam.
Sambil menghabiskan waktu bersama teman, seperti cara sebelumnya, kita bisa mengajak mereka memasak atau membeli makanan yang kaya akan gizi. Atau mulailah ambil buku catatan lalu cari resep makanan bergizi dan bergegas berbelanja bahan makanan sehat.
Mendengarkan musik
Saya pribadi menggunakan cara ini unntuk menenangkan pikiran. Selama ini kita tahu bahwa musik bisa mempengaruhi emosi seseorang, menjadi sedih, semangat, bahagia bahkan tenang.
Ada beberapa musik yang saya rekomendasikan untuk mengurangi stres:
- Minuet in G
- Fur Elise
- Moon Light sonata
- Four Seasons
- Ode to joy
Bermain Game
Jangan terlalu sibuk dengan perkerjaan, luangkan waktu sedikit untuk anak. Ajak anak, teman atau kita sendiri saja untuk bermain game. Bermain game bisa meningkatkan fokus dan meningkatkan kreativitas berpikir.
Terkait stres, dengan bermain game kita telah memberikan waktu untuk otak kita beristirahat, membantu menyegarkan otak sehingga ide-ide baru berupa solusi atas permasalahan yang kita hadapi bisa segera muncul.
Demikian artikel tentang cara mengatasi stres dan menenangkan pikiran telak Saya ulas. Sebagai penutup, Saya rekomendasikan artikel mitos rasi bintang lyra yang tersaji pada kategori mitos dan juga tentang penjelasan rinci hilangnya atlantis.
0 komentar:
Posting Komentar